Hal-Hal yang Perlu Kamu Ketahui tentang Belanda (Bagian I)

Schipol Airport, Amsterdam 2017

Negara Eropa pertama kali yang aku kunjungi adalah Belanda. Aku ialah tipe orang yang takut dengan laut, tapi aku mengunjungi negara yang lebih rendah dari permukaan air laut. Tak pernah terpikirkan olehku untuk bisa menimba ilmu disini. Merasakan atmosfer keilmuan yang kental ditemani musim gugur yang membuat dedaunan berubah warna, cuaca yang berubah-ubah, hujan yang suka datang tiba-tiba, angin yang kencang, dan suhu yang makin malam makin dingin. Dibalik semua kenyataan itu, satu fakta yang unik adalah orang Belanda bersepeda tak kenal musim. 
Orang Belanda dikenal dengan sebutan pesepeda sejati. Mereka mengatakan bahwa sepeda adalah alat transportasi yang paling murah dan sangat mudah digunakan, selain itu sudah sedari kecil mereka diajarkan oleh orang tua mereka belajar bersepeda, salah satu temanku mengatakan bahwa bike itu baik. Selain itu kondisi jalanan yang sangat mendukung, dan tempat parkir yang dapat ditemukan dimana-mana membuat semua orang nyaman bersepeda di Belanda. Bahkan host brotherku kalau berangkat kuliah, selalu naik sepeda lalu ia meletakkannya di samping pohon dan dikunci kemudian dia dari Tilburg ke Eindhoven naik kereta. 
Pengalamanku juga pernah meletakkan sepeda di pinggir jalan, kemudian aku dan temanku masuk ke hutan, sebenarnya kami cemas sekali kalau sepedanya bakal dicuri, tapi aman-aman saja. Satu hal yang unik disini tentang sepeda yaitu orang-orang disini bersepeda tanpa menggunakan helm. Kenapa ya? Ternyata memang tidak ada undang-undang yang mengatur demikian dan faktanya orang-orang Belanda tidak suka menggunakan helm saat bersepeda. Pesepeda di Belanda ibarat Raja di Jalan Raya. Kamu akan selalu dihargai dan disilahkan untuk jalan duluan. Keren kan! Jadi pokoknya rugi kalo ke Belanda belum pernah sepeda-sepedaan. Alternatif transportasi lain yang dapat digunakan ialah bus kota. Jangan sekali-kali mencoba untuk naik taksi karena biayanya luar biasa mahal.
Parkir Sepeda di Universitasku

Hal lain yang sebenernya akan membuat orang Indonesia bingung apalagi ketika nyasar di jalan, adalah membaca peta. Ternyata manfaat membaca peta luar biasa lho. Kalian bisa menemukan peta kota di tengah jalan, ya dengan catatan kalian pahami dulu petanya. Masalahnya adalah kalau di Indonesia rumah warga atau toko kelontong bisa dijadikan patokan menghapal jalan, nah kalau di Belanda bentuk rumah sama semua. Serasa seperti di komplek, muter-muter kebingungan eh ketemunya rumah ini lagi.
Jalannya kecil, dan di kanan kiri ada jalan khusus sepeda. Keren gaseeeh

Selain itu penggunaan toilet di negara Belanda itu keren juga. Kalian bisa menggunakan tissue toilet dan membuangnya langsung ke dalam lubang toilet. Jadi tidak perlu membuang ke tempat sampah. Kata orang Belanda sih, mereka punya tempat sendiri di bawah tanah yang khusus untuk mengelola tissue-tissue toilet tersebut. Jangan lupa juga kalau kalian bisa minum air putih dari keran. Setiap keran di Belanda juga rata-rata tersedia air hangat dan dingin. Bahkan setiap hari kalau ke kampus aku hanya membawa botol kosong lalu airnya kuisi lewat wastafel di toilet kampus. Gak perlu ngeluarin uang buat beli botol minuman, itung-itung hemat.

Sebenernya masih banyak yang unik dari Belanda, aku sambung di part II ya!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Untuk Wanita Penuh Kejutan

Membuat Visa AuPair di Kedutaan Jerman Jakarta (2020)

Tentang Ujian ZiDS (ZiDS Prüfung)